Rabu, 21 Maret 2012

Refleksi Diri Buat Para Remaja


Remaja Oh Remaja #yang berpikir dewasa, dan yang tidak berpikir (kamu yang mana?)
 
                Buat kamu yang berusia sekitar 12 tahun, pasti kamu masih berfikiran dan beranggapan bahwa orangtua kamu lah yang paling benar dan selalu benar. Karena, kamu masih bergantung pada mereka. Walau pada kenyataannya, hal tersebut bisa jadi tidak benar.
                Nah, kalau kamu sudah berusia sekitar 16 tahun, kamu sudah berubah menjadi orang dewasa muda yang memiliki kemampuan bereproduksi. Terus, kamu juga sudah mengalami perubahan-perubahan yang sangat mengejutkan secara fisik, hormonal, psikologis, dan spiritual.
                Pada usia 16 tahun, kamu hampir yakin bahwa kamu itu tahu tentang segala sesuatu. Sedangkan orangtua kamu, kamu anggap tidak tahu apa-apa. Namun pada dasarnya, kamu belum punya wawasan yang luas tentang diri kamu sendiri. Tapi, orang-orang disekitar kamu bisa lebih tahu tentang kekurangan pada diri kamu, yang bahkan tidak pernah kamu sadari. Intinya, dari pada bingung ni ya, pada usia segini, kamu mengalami tahap “Pemberontakan Remaja”. Dimana kamu menolak oranglain, karena kamulah yang paling benar.
                Permasalahannya nih kawan, yang paling berbahaya itu adalah remaja yang tidak menunjukkan tanda-tanda pemberontakan. Kenapa, kok bisa gitu? Karena, dikhawatirkan akan melakukan bunuh diri karena menahan kemarahan. Menahan kemarahan adalah, kondisi dimana menolak membiarkan suatu kemarahan meledak pada saat seharusnya meledak, sehingga menyebabkan berkurangnya serotonin, yaitu zat kimia paling penting dalam otak. Berkurangnya serotonin tadi, menyebabkan apa hayo? Ada yang tahu? Yaitu menyebabkan Depresi Klinis. Ih waw serem.
Kalian tahu nggak? Faktanya, bunuh diri itu adalah penyebab kematian remaja kedua setelah kecelakaan. Percaya nggak? Terserah deh :p

                Kawanku yang cantik dan ganteng serta baik hatinya, hehehe ada dua tipe remaja nih. Kalian bisa pilih, kamu mau ikut yang mana. Jadi remaja yang bisa berfikir bijak, atau remaja yang nggak bisa berfikir bijak?
1.       Remaja Yang Berfikiran Bijaksana
Mereka adalah orang-orang yang menyadari bahwa hidup mereka sangat membutuhkan perjuangan, kerja keras secara fisik, emosional, dan spiritual agar bertahan hidup.
Remaja yang berpikiran bijaksana biasanya melakukan perjalanan reflektif yang mendalam didalam diri mereka. Misalnya, lagi dirundung masalah. Remaja ini akan senantiasa berdoa kepada Tuhan (Allah), dan berusaha mencari jalan keluarnya. Kemudian, ia akan membuat sebuah keputusan. Nah, dari situlah akan terbentuk sebuah kepercayaan diri. Dan belajar menjadi dewasa.
2.       Remaja Yang Tidak Mau Berfikir
Lain halnya dengan remaja yang ini. Remaja yang tipe seperti ini, akan menyelesaikan masalahnya dengan cara yang salah. Misalnya, penyalahgunaan narkoba, minuman keras, ganja, seks, pelanggaran hukum, dan lainnya. Astagfirullah yah. Hehehe
Jangan deh sesekali nyobain hal kayak gini. Sama sekali nggak ada untungnya. Dosa-dosa loh yang kayak begini nih. Naudzubillah. Buat kamu yang beralasan bahwa hal ini bisa ngurangin beban masalah dipikiran kamu, salah bangeeeet :p nih denegrin pepatah :
“DON’T LET IT BUILD UP UNTIL YOU BLOW UP” kata The Seven Habits of Highly Effective Teens.
Nggak usah melohok, bingung artinya. Nih aku kasih tau “Jangan membiarkan masalah bertumpuk sampai akhirnya kamu nggak bisa menyelesaikannya”. Gimana? Udah tau kan?
Makanya ganteng, cantik, kalo punya masalah, langsung cari solusi. Jangan di PR-in. nantinya membludak jadi ngejerumusin kamu ke sisi negative. Owowow :p
Terakhir nih, note-nya :
“Ada tiga hal yang dapat menentukan kepribadian dan bagaimanasih kamu? , yaitu gen atau keturunan, lingkungan, dan pilihan kamu sendiri.”
Sekian dulu deh yah,, salam manis dan hangat buat pembaca postingan yang ini. Semoga kamu senang membacanya, jangan lupa share yah cantik, ganteng. Muah hehehe

Terakhir, thanks buat Tante Valentina Rian Prastiwi atas bukunya, yang udah bikin aku termotivasi buat nge-posting ini. Sukses ya tante cantik :)

sampai ketemu di postingan selanjutnya kawanku :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar